.jpeg)
 |
| Pelaksanaan ujian perangkat Desa Ploso, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Senin (6/12/2021) |
Laporan : Budi Santoso
Editor : Salsabiila
NGAWI,Harian7.com - Untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, Desa Ploso, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur laksanakan recruitment tiga kekosongan perangkat desa, Senin (6/12/2021).
Tiga formasi perangkat desa yang kosong dipastikan akan segera terisi, pasalnya hari ini dilaksanakan seleksi terhadap 20 peserta calon perangkat desa guna mengisi tiga posisi yang kosong tersebut.
Adapun 20 calon peserta ujian perangkat desa yang akan mengisi kekosongan tersebut diantaranya Sekretaris Desa 9 peserta terdiri dari 4 perempuan dan 5 laki-laki, Kasi Pelayanan 6 peserta perempuan, dan Kaur Keuangan 5 peserta terdiri dari 4 perempuan dan 1 laki-laki. Materi yang diujikan berupa ujian tulis dan ujian praktik.
Camat Kendal, Heri Khusnul mengatakan, apabila terpilih, calon diharapkan bisa lebih memajukan desa dan mengemban amanah dalam menjalankan tugas.
"Saya berharap setelah terpilihnya perangkat desa yang baru, lebih ada keterbukaan terhadap masyarakat mengenai pelayanan desa, "ungkap Heri Khusnul
Heri juga mengingatkan kepada seluruh warga Kendal, khususnya warga Desa Ploso untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan 5M (Menggunakan masker, Mencuci tangan dengan sabun, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi Mobilitas).
Ketua panitia, Narwoko mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses ujian perangkat desa sehingga bisa berjalan lancar.
"Siapapun yang terpilih, semoga bisa bekerjasama untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, "ungkap Narwoko.
Dari hasil yang diperoleh telah diputuskan bahwa yang mengisi kekosongan perangkat desa adalah posisi Sekretaris Desa atas nama Imroatul M dengan nilai 65.9, posisi Kaur keuangan atas nama Citra Putri dengan nilai 66.2, dan Kasi Pelayanan atas nama Debora N dengan nilai 71.2
Selama ujian perangkat desa berlangsung, kegiatan terpantau aman, tertib, dan semua telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
