• Jelajahi

    Copyright © HARIAN 7 JATIM
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Antisipasi Kericuhan, Polda Jatim Siap Kawal Demo Buruh Tuntut Kenaikan UMP

    Redaktur: Anugrah Salsabiila
    Kamis, 25 November 2021, 07.39.00 WIB Last Updated 2021-11-25T00:39:53Z
    masukkan script iklan disini

     


     

    Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko

    Laporan : Salsabiila

    Editor : Budi Santoso


    NGAWI,Harian7.com - Ratusan buruh akan menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2022 yang terlalu kecil.


    Guna mengantisipasi, Polda Jawa Timur siap mengawal dan mengamankan jalannya aksi demo yang dilakukan oleh para buruh di Surabaya dalam menyikapi kenaikan UMP, Kamis (25/11/2021).


    Sebanyak 3200 personil gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP disiapkan untuk mengawal jalannya aksi demonstrasi buruh yang rencananya akan di ikuti oleh ribuan buruh dari berbagai daerah di Jawa Timur, diantaranya, Sidoarjo, Gresik, Malang, Pasuruan, Jember, dan Surabaya. 


    Para buruh yang bergabung dari berbagai organisasi tersebut dijadwalkan berkumpul di frontage road Jalan Ahmad Yani.


    Personil gabungan akan disiagakan di pintu masuk Surabaya, kawasan Industri, exit tol dan titik-titik kumpul masa aksi dalam rangka pengawalan dan pengamanan, agar aksi unjuk rasa tersebut dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar. 


    Selain itu, petugas kepolisian juga akan melakukan rekayasa lalulintas agar tidak mengganggu aktivitas warga Surabaya, namun warga Surabaya juga di himbau sementara menghindari jalan Gubernur Suryo atau gedung Negara Grahadi, karena petugas akan melakukan penutupan jalan pada lokasi demo tersebut.


    Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak di inginkan dari elemen lain, selain buruh. 


    Petugas juga telah membentuk tim khusus untuk memisahkan dan berkoordinasi dengan koordinator aksi serta melakukan pengamanan pada obyek vital juga melaksanakan patroli ke lokasi perusahaan.


    "Kami menyiapkan tim khusus yang memantau kelompok diluar buruh yang akan berdemo, nantinya kita akan pisahkan, dengan melakukan koordinasi dengan korlapnya dan pengamanan obyek vital serta patroli ke perusahaan," ungkap Kombes Pol Gatot Repli Handoko.


    Kombes Gatot juga mengimbau kepada peserta demo untuk melaksanakan kegiatannya dengan tertib dan tidak melakukan kegiatan yang dapat merugikan masyarakat, khususnya warga Surabaya. 


    "Kita berharap demo yang dilakukan oleh para buruh ini bisa berjalan dengan aman dan tertib. Selain itu peserta demo juga tidak melakukan kegiatan yang dapat merugikan masyarakat Surabaya dalam beraktivitas," pungkasnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini